Halaman

Jumat, 21 Maret 2014

Cara Me-manage Uang Bulanan Anak Kost

Halo semuanya! Gue balik lagi nih, postingan gue kali ini yaitu tentang “Cara memanage keuangan anak kost” yuhu pasti udah penasaran kan. Ya udah daripada nunggu lama keburu illfeel buat baca cara ngemanage keuangan anak kost, let’s begin these tips, keep reading all!!
Oke pertama, gue mau ngasih kasus nih, misalnya si Alan yang tiap bulannya punya uang saku sebesar Rp 500.000. Uang tersebut bersih buat uang jajan dia selama sebulan dan tidak termasuk uang kost. So, bagaimana cara mengatur keuangan alan jika alan berpacaran dan tidak? Hihi, udah kayak soal cerita pas jaman SD dulu ya :D
Oke langsung aja deh, yang pertama kita tentuin dulu skala prioritas. Dengan menentukan skala prioritas kita bakal mudah tuh ngebagi uang kita mesti disalurin ke mana aja oke, let see….
a. Untuk makan bisa kita anggarin 50% = 250.000
b. Tabungan atau Biaya Tak terduga 20% = 100.000
c. Lain-lain 10% : 50.000
d. Pulsa dan internet (2 X 5%) = 100.000

Oke itulah skala prioritas yang gue sarankan buat memanage uang kost bulanan, idealnya sih seperti yang di atas. Oke kita bahas dari awal.
1. Buat anak kost biaya untuk makan sehari – hari memang sangat penting, oleh karena itu kenapa gue mendaftar uang makan di prioritas utama sebanyak 50%. Then, jangan kaget kalau anggaran dana buat makan Cuma 250.000 doang, itu kan Cuma anggaran dana bisa kurang dan bisa juga lebih. Lalu cara ngatasin kalau kurang gimana? Ntar, gue bahas di poin berikutnya.
2. Next, buat mahasiswa nih tabungan itu penting banget dah! Separah-parahnya kondisi keungan kita hehe, kita tetep mesti nabung ye. Fungsinya nih, selain buat ngumpulin duit kita juga bisa pegang dana tabungan ini di hari tua, ya misalnya dijadiin pegangan kalau orang tua telat kitim duitnya. So, uang tabungan ga pa-pa di pake? Saran gue sih jangan, tapi kalau udah kepepet banget ya doesn’t matter daripada mati di kota orang, iye kan?
3. Nah, poin ketiga ini nih harus kita perhatikan bener-bener deh. Biaya lain-lain ini terdiri dari berbagai macam kebutuhan sampingan yang ga begitu penting, misalnya ngelaundry baju, beli bahan bakar atau ongkos, ngemil atau jajan dan ngerokok. Jadi, jangan heran ye kalau di biaya lain-lain ini gue Cuma menganggarkan 10% doang, yah secara nih di biaya lain-lain ini kan bisa diganti dengan hal yang lain misalnya baju dicuci sendiri, kalau ada motor ya motornya dipake pas lagi dibuutuhin banget, terus kalau bisa jangan sering-sering jajan di luar dan buat yang ngerokok bisa tuh diganti sama permen. Hehehe. Nah, dengan mengganti biaya ini kita bisa hemat sampai 5-7% lah. Lumayan kan, sisanya bisa kita anggarkan ke biaya lain seperti biaya makan atau pulsa dan internet.
4. The last, pulsa dan internet nih menurut gue 100.000 tuh cukup banget ya. Asalkan sih kalau pulsanya ga sering-sering di pake aja hehe. Nggak kok, uang segitu sih udah cukup buat mengcover biaya pulsa dan internet. Lagian kan nggak setiap hari tuh pulsa kita membengkak, saran gue sih baiknya pake satu SIM card aja biar lebih hemat.
Gimana tips gue? Bermanfaat atau kurang? Kalau kurang buat kalian yang punya opini, masukan tau apalah demi kemajuan gue haha. Bisa tuh di posting di kolom komentar. Inget ye, uang itu susah buat dicari, so gunakan uang sebijak mungkin, leave the useless fund, hemat, nabung atau kalau mau investasi tuh, kasihan juga kan kalau orang tua kita mesti ngirim uang ke kita tidak pada waktunya . Tapi yang terpenting, seberapapun uang bulanan kost kita, jangan lupa belajar yang rajin, sholat ame sedekahin tuh sisa uang yang kita punya. Insyaallah berkah, aamiin. Oke that’s all from me, see you on my next articles, may this post give you a goodness for long therm. Da da….

Kamis, 07 Juni 2012

8 Kesalahan Dalam Tindakan P3K

Pengertian P3K adalah bantuan yang dilakukan dengan cepat dan tepat sebelum korban dibawa ke rujukan, sedangkan Pertolongan Pertama (PP) adalah pemberian pertolongan segera kepada penderita sakit atau cedera/ kecelakaan yang memerlukan penanganan medis dasar, yaitu suatu tindakan perawatan yang didasarkan pada kaidah ilmu kedokteran yang dapat dimiliki oleh orang awam khusus yang dilatih memberikan pertolongan pertama.

Kesalahan Yang Sering Terjadi dalam Tindakan P3K Menurut Christopher P. Holstege, M.D. yang sering kita lakukan ketika tindakan P3K dilakukan adalah :
  1. Menoreh bekas luka gigitan hewan berbisa.
    Cara salah : mengakibatkan putusnya tendon, urat syaraf dan meningkatkan resiko terkena infeksi.
    Cara benar : sebaiknya cukup buat ikatan pada luka dengan disertai bidai atau ranting lalu segera bawa ke rumah sakit.
  2. Mengoles mentega pada luka bakar.
    Cara salah : dapat menyulitkan tindakan lebih lanjut oleh dokter dan meeningkatkan resiko terkena infeksi pada luka bakar.
    Cara benar : dinginkan luka dengan air dingin, jaga kebersihan luka, dan menutupnya dengan kain bersih. Jangan memecahkan atau mengorek bagian luka yang melepuh. Luka bakar dengan kondisi melepuh yang parah harus segera dibawa ke rumah sakit.
  3. Menghentikan pendarahan dengan membuat ikatan yang bisa dikencangkan dan dilonggarkan (torniquet) diatas luka yang mengalami pendarahan.
    Cara salah : bisa menyebabkan rusaknya jaringan di daerah luka dan sekitar luka.
    Cara benar : menutup luka langsung dengan kain kasa atau kain yang bersih kemudian dibalut dengan rapi dan cukup kencang. Bawa segera ke rumah sakit apabila pendarahan tidak berhenti.
  4. Memberikan terapi panas pada kondisi keseleo, otot tegang, atau patah tulang.
    Cara salah : dapat menyebabkan kondisi bengkak bahkan membuat proses penyembuhan menjadi makin lama.
    Cara benar : dengan meletakan es pada bagian tubuh yang keseleo, otot tegang, atau patah tulang selama 10 menit dan biarkan tanpa es selama 10 menit dan seterusnya setiap 10 menit. Lakukan hal tersebut selama 1-2 hari.
  5.  Memindahkan korban tabrakan dari dalam mobil ke tempat lain.
    Cara salah : dapat menyebabkan luka lebih parah. Pada kasus kecelakaan sepeda motor, membuka helm korban malah berpotensi menyebabkan lumpuh atau bahkan kematian.
    Cara benar : biarkan korban hingga datangnya tim medis , hal ini dilakukan apabila kondisi mobil/ motor yang mengalami kecelakaan tersebut tidak terbakar atau kondisi berbahaya lainnya.
  6. Mengucek mata ketika ada benda masuk ke mata.
    Cara salah : tindakan tersebut bisa menyebabkan luka pada mata.
    Cara benar : mencuci mata melalui air yang mengalir.
  7. Menggunakan air panas untuk menolong mereka yang sangat kedinginan atau tubuhnya mulai membeku. Bahkan pada kondisi dimana jari - jari sudah mulai membeku, terkadang langsung direndam pada air panas.
    Cara salah : bisa menyebabkan hal yang membahayakan tubuh.
    Cara benar : cukup dengan mengunakan air yang cukup hangat atau menggunakan uap yang kering.
  8. Mengosok tubuh dengan alkohol untuk mengurangi demam.
    Cara salah : alkohol bisa menyerap kedalam tubuh dan menyebabkan keracunan terutama pada anak anak.
    Cara benar : gunakan acetaminophen atau ibuprofen atau segera bawa ke dokter atau rumah sakit untuk demam yang sangat tinggi .